Jumat, 22 November 2013

Nurdin Halid: Suara Sumbang di Rapimnas Golkar Cuma Oknum

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Steering Committee Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) V Partai Golkar Nurdin Halid geram dengan adanya suara sumbang yang muncul dalam Rapimnas. Ia menegaskan, suara itu hanya berasal dari oknum yang menyatakan pendapat pribadinya, dan tidak dapat dianggap sebagai sikap resmi pengurus DPD.

"Bukan (suara) DPD II secara organisatoris, yang ada itu oknum. Tidak ada DPD II yang tidak taat asas. Kalau ada, suruh ketemu saya," kata Nurdin di lokasi Rapimnas Golkar, di Hotel JS Luwansa, Jakarta, Jumat (22/11/2013).

Nurdin menegaskan, DPD Golkar tingkat II tak memiliki hak suara di dalam Rapimnas. Menurutnya, sudah seharusnya semua pengurus DPD II taat asas dan mematuhi aturan dalam partai serta bersama-sama memenangkan Golkar dalam pemilihan umum tahun depan.

Mengenai Forum Komunikasi DPD II yang ditengarai mendukung pengusungan tokoh lain sebagai calon presiden dari Golkar, Nurdin juga membantahnya. Ia menegaskan, di dalam lingkungan Golkar tidak ada istilah organisasi forum komunikasi tersebut.

"Kita tidak pernah mengenal forum komunikasi DPD II, tidak ada itu. Siapa yang mendirikan? Itu oknum," tandasnya.

Sebelumnya, seseorang yang mengklaim dirinya sebagai Ketua Forum Silaturahmi DPD Partai Golkar Muntasir Hamid hadir ke lokasi Rapimnas V Partai Golkar. Ia bersikeras meminta diberi kesempatan untuk menyampaikan keluh kesah dan gagasan dari akar rumput. Menurut Muntasir, rendahnya elektabilitas Ical harus segera disikapi oleh Golkar. Salah satu caranya adalah dengan menghadirkan calon presiden lain selain Ical.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar