JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah Sultan
Hamengkubowono X menjadi salah satu kandidat yang diusulkan menjadi
calon Wakil Presiden bagi Ketua Umum Partai Golkar Aburizal "Ical"
Bakrie. Hal ini akan menjadi usulan yang disampaikan secara resmi oleg
Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar DI Yogyakarta.
"Kalau
dari daerah DIY karena Sultan Hamengkubuwono X adalah tokoh nasional,
jadi sudah diwacanakan untuk mendampingi," ujar Sekretaris DPD Partai
Golkar DI Yogyakarta Soedardi di sela-sela acara Rapimnas V Partai
Golkar di Hotel JS Luwansa, Jumat (22/11/2013).
Soedardi mengaku
kader-kader Golkar di kota pelajar itu menilai sosok Sultan adalah yang
terbaik untuk membantu menaikkan elektabilitas Ical.
"Selain
itu, Sultan juga dianggap jujur, peduli peduli masyarakat dan dari
Jawa," kata Soedardi. Menurut Soedardi, usulan pencalonan nama Sultan
ini akan disampaikan dalam sesi pandangan umum daerah yang dilakukan
pada malam hari ini. Ia mengatakan pembahasan cawapres perlu dilakukan
dalam Rapimnas kali ini.
Sebelumnya, sejumlah nama diusulkan
menjadi calon wakil Presiden bagi Ical. Selain Sultan, beberapa nama di
antaranya yakni Gubernur Jawa Timur Soekarwo, Gubernur Sulawesi Selatan
Syahrul Yasin Limpo, Menteri BUMN Dahlan Iskan, mantan Kepala Staf
Angkatan Darat Pramono Edhie Wibowo, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo,
mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD, dan politisi Partai
Kebangkitan Bangsa (PKB) Khofifah Indar Parawansa.
Nama-nama itu
tidak akan dibahas secara khusus dalam Rapimnas V Partai Golkar. Ketua
Steering Committee Partai Golkar Nurdin Halid mengatakan tidak ada
agenda pembahasan cawapres. Namun, jika ada usulan dari daerah bisa
disampaikan dalam forum pandangan daerah dalam komisi pemenangan pemilu.
Nama-nama usulan cawapres ini akan menjadi pertimbangan Ical yang
memiliki wewenang menentukan calon wakil Presiden.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar